GPS
(Global Positioning System) ialah sebuah sistem navigasi berbasiskan radio yang
menyediakan informasi koordinat posisi, kecepatan, dan waktu kepada pengguna di
seluruh dunia. Jasa penggunaan satelit GPS tidak dikenakan biaya. Pengguna
hanya membutuhkan GPS receiver untuk dapat mengetahui koordinat lokasi.
Keakuratan koordinat lokasi tergantung pada tipe GPS receiver.
GPS
terdiri dari tiga bagian yaitu satelit yang mengorbit bumi (Satelit GPS
mengelilingi bumi 2x sehari), stasiun pengendali dan pemantau di bumi, dan GPS
receiver (alat penerima GPS). Satelit GPS dikelola oleh Amerika Serikat. Alat
penerima GPS inilah yang dipakai oleh pengguna untuk melihat koordinat posisi.
Selain itu GPS juga berfungsi untuk menentukan waktu.
Ada
tiga jenis alat GPS. Tipe pertama adalah GPS Navigasi, GPS Navigasi biasanya
memiliki tingkat kesalahan dibawah 10 m (rata-rata GPS tipe ini memiliki
kesalahan 3 sampai dengan 6 meter), Harga GPS Navigasi berkisar dari Rp 750
ribu sampai dengan Rp 10 juta-an). Tipe kedua adalah tipe GPS Geodesi single
frekuensi, GPS Geodesi single frekuensi biasanya digunakan untuk pemetaan,
tingkat kesalahan dibawah 1 m, GPS Geodesi tipe ini dijual sekitar 20 -30
jutaan. GPS tipe terakhir adalah GPS tipe Geodetik dual frekuensi, GPS ini
memiliki tingkat ketelitian yang tinggi dan tingkat kesalahannya di bawah 1 cm.
GPS Geodesi dual frekuensi digunakan untuk mengukur pergerakan tanah.
GPS
receiver tipe navigasi sudah cukup untuk pemula. GPS receiver paling murah
adalah tipe GPS receiver dengan bluetooth, perangkat ini sekitar Rp 700.000 dan
harus memiliki PDA/Ponsel/Komputer/Laptop yang memiliki koneksi bluetooth serta
software seperti GarminXT, nusamap, mapking atau nokiamap.
Pengguna
kendaraan roda 4 sering membutuhkan panduan jalan, terutama di tempat yang belum
pernah dikunjungi. Penggunaan peta sangat kurang praktis dan mengganggu
perjalanan. Untuk keperluan penunjuk arah jalan umumnya digunakan Garmin Nuvi
yang sudah dilengkapi dengan city navigator.
Salah
satu masalah bagi pengguna GPS adalah kurang lengkapnya peta, peta asli
misalnya city navigator jasamarine memiliki kelebihan dalam detail dan rute.
Peta gratisan yang didapatkan di internet (misalnya dari navigasi.net) biasanya
kurang lengkap dan tidak routeable. Pengguna GPS harus mengeluarkan uang
sekitar Rp 700.000 – Rp 1.000.000 untuk membeli peta asli.
Situs
yang membahas GPS
http://www.navigasi.net
http://id.wikipedia.org/wiki/Global_Positioning_System
http://en.wikipedia.org/wiki/GPS